oleh

Menparekraf Fokuskan Pengembangan Ekonomi Kreatif Subsektor Film, Animasi, dan Video

Program pengembangan kabupaten/kota kreatif Indonesia di Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi difokuskan pada pengembangan ekonomi kreatif subsektor film, animasi, dan video dari komunitas film, animasi, dan video.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya bukan hanya fokus dalam pengembangan kota wisata untuk peningkatan ekonomi di suatu wilayah melainkan juga pengembangan usaha kreatif seperti film, animasi, dan video. Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi juga memiliki komunitas kreatif seperti itu.

“Kami akan siapkan workshop-nya, karena peningkatan ekonomi juga bukan hanya dari segi pariwisata tetapi juga ekonomi kreatifnya,” kata Sandiaga dalam keterangannya, Kamis (16/9/2021).

Baca Juga  Dante Saksono Harbuwono Tegaskan Belum Ditemukan Varian Mu Atau B1621 di Indonesia

Dia menegaskan, di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung ini ada beberapa komunitas kreatif yang memang mengembangkan usaha kreatif tersebut untuk peningkatan ekonomi dari kota dan kabupaten tersebut. Kegiatan Workshop Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Cimahi dan kabupaten Bandung diberikan berupa materi terkait peningkatan inovasi dan kewirausahaan.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara narasumber dengan pelaku ekonomi kreatif. Kegiatan workshop di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung masing-masing akan dihadiri oleh 65 pelaku ekonomi kreatif.

Baca Juga  Penerapan Pariwisata Berkelanjutan, Menparekraf Ajak Milenial

Sandi menegaskan, pengembangan kabupaten/kota kreatif Indonesia merupakan program yang dilaksanakan sejak tahun 2016 dan hingga saat ini terus dikembangkan oleh Kemparekraf/Baparekraf.

Tahapan kegiatan dilakukan dimulai dari pemetaan dan pengusulan subsektor ekonomi kreatif unggulan melalui kegiatan dengan uji petik terhadap 4 (empat) unsur/elemen penilaian mandiri kabupaten kota kreatif Indonesia (PKM3I), yaitu: 17 subsektor ekonomi kreatif kreator/pelaku ekraf (ABCG-M); rantai nilai ekraf dan eterkaitan backward-forward linkage. Semua unsur PMK3I ini dapat didalami lebih lanjut melalui website https://kotakreatif.kemenparekraf.go.id.

Baca Juga  Kecelakaan Lalu Lintas Di Tol Serang Timur Menyebabkan Tiga Anak-Anak Mengalami Kritis

Dalam rangkaian pengembangan kabupaten atau kota kreatif Indonesia ini, Kemparekraf/Baparekraf menyelenggarakan kegiatan workshop pengembangan kabupaten/kota kreatif sebagai bentuk fasilitasi pengembangan potensi ekonomi kreatif, sebagaimana yang akan dilaksanakan di 25 Kabupaten/kota. (*/cr2)

Sumber: beritasatu.com

News Feed